DURI - Aksi seorang laki-laki diduga "Penjahat Kelamin" (PK) akhirnya terhenti ketika keluarga bersama warga menemukan keberadaannya setelah 2 hari sempat menghilang sejak Jum'at malam (16/6/2023) kemarin.
Pelaku bernama Awaludin Siregar (43) warga Langga Payung ini sempat menikahi korbannya, seorang janda beranak 3 warga Simpang Bangko inisial SA (40). Namun, pelaku mulai menunjukkan sifat dan sikap aslinya setelah kurang lebih 3 bulan pernikahan sirihnya dengan perempuan pemilik usaha jual beli buah kelapa sawit itu.
Saat pelariannya membawa kabur sepeda motor Honda 125 warna merah dan jutaan rupiah uang hasil penjualan sawit milik istri keduanya itu, Awaludin Siregar pun ditemukan keluarga korban bersama warga di sebuah bengkel Sepeda Motor di Puncak Km.2, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Minggu (18/6/2023) sore sekitar pukul 15:35 WIB.
Pencarian pelaku pun berhasil atas kerjasama dan bantuan dari Pihak Polres Bengkalis dan Polsek Mandau yang selalu berkomunikasi dengan awak media ini untuk mencari titik GPS atau keberadaan Awaludin Siregar selama pelariannya.
Usai ditemukan, pelaku langsung dibawa ke rumah keluarga korban di Simpang Bangko. Di rumah tokoh masyarakat yang dikenal dengan panggilan PU itu, Awaludin Siregar pun mengakui kesalahannya dan meminta maaf atas aksi kejahatan yang dilakukannya terhadap istri sirihnya, hal itu dikatakannya dan didengarkan sejumlah Saksi bersama keluarga di tengah-tengah "Pengadilan Keluarga".
Atas kesepakatan antara Awaludin Siregar dengan korban SA istri sirihnya, akhirnya suami istri ini sah bercerai dan sepakat tidak berhubungan lagi serta menuliskannya di secarik kertas bermaterai yang disaksikan pihak keluarga. (Eston)
