-->
Type Here to Get Search Results !

Komisi IV DPRD Bengkalis Monitoring Kesiapan Puskesmas dalam Pelaksanaan BLUD

Fhoto: Komisi IV Saat Monitoring Ke UPT Puskesmas Pinggir Kecamatan Pinggir.
PINGGIR (AktualBersuara.Com) - Komisi IV DPRD Kabupaten Bengkalis lakukan monitoring ke UPT Puskesmas Pinggir Kecamatan Pinggir terkait kesiapan pelaksanaan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) UPT Puskesmas Kecamatan Pinggir, Jum'at (24/02/22).

Kedatangan rombongan Komisi IV disambut baik oleh Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Pinggir dr. Azhari Efendi beserta Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Maliki, dan staf Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.

Ketua Komisi IV Febriza Luwu membuka pertemuan dengan menyampaikan bahwa kesiapan UPT Puskesmas yang ditunjuk Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dalam mengelola dana BLUD harus lebih baik dan bisa mandiri, baik dari segi pengelolaan maupun peningkatan pelayanan.

Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah sistem yang diterapkan oleh unit pelaksana teknis dinas/badan daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibitas dalam pengelolaan keuangan

"Dana BLUD ini bersifat fleksibel dan mandiri sehingga tidak tergantung dengan Kabupaten tetapi tidak tertutup kemungkinan penganggaran APBD nya bisa dianggarkan di Dinas Kesehatan. Selain itu penganggaran juga membantu kinerja operasional yang ada di Puskesmas dan harus saling berkoordinasi dengan dinas terkait dengan harapan puskesmas dapat meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi bagi masyarakat," ucapnya.

Kepala UPT Puskemas Kecamatan Pinggir dr. Azhari Efendy mengatakan bahwa kesiapan puskesmas dalam mengelola dana BLUD diperbolehkan sesuai dengan peraturan permendagri dan dan telah dijalankan sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Saat ini Program Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui jamkesda dan jamkesmas sangat bagus dalam memberikan pelayanan kesehatan secara gratis bagi masyarakat, namun dengan BLUD nantinya diperlukan sosialisasi ke masyarakat berkaitan dengan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berdomisili diluar kecamatan Pinggir akan dikenakan tarif, penjelasan inilah yg perlu disampaikan agar tidak terjadi permasalahan ditengah-tengah masyarakat. Kemudian terkait anggaran hanya menggunakan dana BPJS dengan penganggaran yang kecil, selain itu penganggaran untuk alat kesehatan juga terbatas maka dengan adanya BLUD ini akan mencari uang secara mandiri agar bisa lebih berinovasi dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat".

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Maliki menambahkan, saat ini pengelolaan keuangan sudah ada pengawasannya.

"Apabila kita sudah mampu mengelola keuangan ini maka harus ditekankan untuk meningkatkan pelaksanaan pelayanan dan sangat ironis sekali apabila sudah mampu mengelola keuangan secara mandiri tetapi tidak bisa memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat."

"Selaku anggota DPRD kami siap mendukung apa yang dilakukan Puskesmas Pinggir karena berkaitan dengan masyarakat banyak sehingga prioritas pertama adalah meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat."tutup Febriza Luwu. ** (Red/Brt)
Baca Juga