KAMPAR (AktualBerusara.Com) - Bupati Kampar diwakili oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Kampar Suhermi ST dampingi anggota DPR RI H, Syahrul Aidi Maazad Lc, MA mensosialisasikan tentang revitalisasi Danau Bakuok Desa Aur Sati, Kecamatan Tambang, Minggu (26/12/2021).
Asisten Ekbang Setda Kampar mengucapkan terima kasih kepada Anggota DPR RI Komisi II yang telah banyak membangun dan berjuang dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Kampar termasuk pembangunan Danau Bakuok ini.
Ia mengatakan dengan revitalisasi ini, diharapkan berdampak positif bagi peningkatan perekomomian masyarakat dan juga sebagai sumber air bersih bagi masyarakat, serta kedepannya akan menjadi wisata Danau pilihan bagi wisatawan lokal maupun nasional.
“Revitalisasi Danau ini juga kita harapkan bisa mengembangkan potensi daerah terutama desa ini seperti pengembangan segi kulinernya, kalau di Danau ini terkenal dengan lopek bugi buktinya," kata Suhermi.
Namun lanjut Asisten Ekbang, harus kita carikan solusi dari pengemasannya agar wisatawan tersebut lebih tertarik untuk membeli produk-produk unggulan tersebut.
Disamping itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala BWS Sumatera III yang nantinya secara teknis akan melaksanakan pembangunan Revitalisasi Danau Bakuok ini.
“Untuk itu kepada seluruh masyarakat, Ninik Mamak dan tokoh agama, tokoh masyarakat, mari kita dukung pembangunan ini," himbau Suhermi.
Seiring dengan itu anggota DPR RI H Syahrul Aidi Maazad dalam arahannya mengatakan pembuatan embung tahun 2022 ini hanya satu saja.
“Dalam proses pengajuan pembangunan embung di tahun 2022 itu ada di Rohul, ada di Inhu dan di Kampar di Danau Bakuok, namun yang dibangun yang di Kampar yakni di Tambang, karena anggota DPR RI nya dari Kampar," ujar Syahrul Aidi.
H Syahrul Aidi memaparkan setidaknya ada 4 manfaat embung ini, yang pertama menjadi sumber air masyarakat (Air bersih), kedua sumber untuk irigasi, yang ketiga untuk pengendalian banjir, dan yang ke empat untuk wisata.
“Semua ini yang akan mendapatkan manfaatnya adalah masyarakat Kampar pada umumnya khususnya masyarakat Tambang," katanya.
Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III Ir, Syahril memaparkan revitalisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pariwisata di kecamatan tambang.
“revitalisasi ini akan dilakukan akhir februari 2022, agar danau kelihatan lebih asri dan lebih tertata, juga akan melakukan penggalian danau agar terlihat lebih indah," ucap Syahril.
Kepala BWS Sumatera III berharap pembangunan ini didukung sepenuhnya oleh masyarakat dan ninik mamak, karena selain dari revitalisasi Danau Bakuok juga akan dilaksanakan pembangunan turap sepanjang lebih dari 1 km.
“Kami mohon dukungan sepenuhnya karena pengerjaan ini akan dilaksanakan selama 270 hari kalender, untuk itu kami berharap dapat kami tuntaskan dengan baik sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama," ungkapnya.
Acara sosialisasi itu, tampak dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Riau Hj. Eva Yuliana, anggota DPRD Kabupaten Kampar Zulpan Azmi, ST MM, hadir Ninik mamak Tambang Terantang, Pucuk Adat Kenegerian Tambang Terantang Muliyas,S.Ag.MH Datuk Godang, Datuk Bosau, 15 Datuk Kenegerian Tambang Terantang, Anggota DPR-RI DR.H.Syahrul Aidi,Maazat,Lc.M.A, tokoh masyarakat Prof.DR.H.Ilyas Husti,MA Ketua MUI Provinsi Riau, DR.H.Mahyudin,MA. Kakanwil Kemenag Riau,DR.Elfiandri,MS.i,DR. Ferisi Novel,M.Ag, DR.Nurhamin,MS.i, DR.M.Yamin,PhD, Camat, Kades serta para tokoh masyarakat dan pemuda setempat. (Red/Rio)
