PINGGIR (AktualBersuara.Com) - Menyinggung adanya kisruh di tengah masyarakat Sakai Bathin Beringin terhadap fee bagi hasil tanaman kehidupan dari PT Arara Abadi Duri, Safrin selaku Pelimo Debalag Sakai Kawasan Bathin 8 & 5 Riau minta perusahaan membatalkan fee dan mengembalikan tanah Ulayat Sakai.
Dalam hal tersebut disampaikan Safrin kepada awak media belum lama ini.
"Ini lah dampak dari pemberian fee tersebut, masyarakat Sakai Bhatin Beringin terkesan seperti diadu domba. Dari "Fee " yang diberikan oleh PT Arara Abadi banyak masyarakat Sakai Bhatin tidak menerima," katanya.
Dengan tegas, ia meminta agar perusahaan tersebut membatalkan fee tersebut.
"Untuk itu saya selaku Penglimo Debalag Sakai Kawasan Bathin 8 & 5 Riau Minta PT Arara Abadi Batalkan Fee dan kembalikan Tanah Ulayat karna pemberian fee tersebut menimbulkan persoalan baru di masyarakat Sakai Bhatin Beringin," ujarnya. ** (Red/Brt)
